Kombinasi Pijat Bayi Dan Aroma Terapi Pepermint Terhadap Lama Penyembuhan Ispa Pada Bayi Usia < 1 Tahun

Main Article Content

ari tumala Ambika Mustikawati

Abstract

ISPA merupakan penyakit infeksi saluran pernapasan akut dengan gejala demam, batuk kurang dari 2 minggu, pilek atau hidung tersumbat, dan nyeri tenggorokan yang paling sering menyerang bayi dan anak. Penanganan ISPA dapat dilakukan dengan cara farmakologis dan nonfarmakologis. Penatalaksanaan non farmakologi adalah pemberian pijat bayi dan kombinasi aromaterapi peppermint. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy eksperimen sedangkan pendekatan penelitian menggunakan metode Non-equivalent control group post test. Populasi dalam penelitian ini adalah bayi usia < 1 tahun yang mengalami batuk pilek di wilayah polindes Jalen Balong Ponorogo sebanyak 32 responden. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pengambilan sampel dengan menggunakan Accidental Sampling sebanyak 16 bayi untuk setiap kelompok. Berdasarkan hasil penelitian, lama penyembuhan ISPA setelah diberikan kombinasi pijat bayi dan aromaterapi peppermint yaitu mean 5.68, median 5.00, Std. Deviasi 1,25, nilai minimal lama hari penyembuhan 4,00 dan nilai maksimal lama hari penyembuhan 8,00. Hasil analisis bivariat menggunakan uji man-whitney diperoleh nilai mean range setelah diberikan kombinasi pijat bayi dan aromaterapi peppermint diperoleh nilai sebesar 24,44 dengan p-value 0,000<0,05 maka Ha diterima dan H0 ditolak yang berarti Artinya terdapat pengaruh kombinasi pijat bayi dan aromaterapi peppermint terhadap lama penyembuhan batuk pilek pada bayi usia < 1 tahun. Kombinasi pijat bayi relaksasi dan aromaterapi peppermint dapat meningkatkan bersihan jalan nafas karena bersifat antibakteri, anti inflamasi, sifat dekongestan dan ekspektoran. Harapannya, orang tua dan tenaga kesehatan lainnya dapat memberikan alternatif dalam penatalaksanaan ISPA non farmakologi sehingga dapat meningkatkan kesehatan bayi.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

Section
Articles